
Barnabas meminta anak buahnya untuk mengecek ke rumah sakit tempat Maisy dirawat yaitu RS Dharma Bakti. Dokter di rumah sakit tersebut mengatakan Maisy memang butuh perawatan selama 2 minggu ke depan.
"Kita berkonsultasi dengan dokter, intinya dokter bilang dia (Maisy) mengalami gangguan motorik," kata Barnabas.Maisy dituduh menusuk Lista dengan pisau roti. Hingga kini, motif penusukan membabi buta itu belum jelas. Polisi mengaku belum bisa memastikannya karena keterangan Maisy tidak jelas.
Akibat penusukan itu, Listia menderita 17 tusukan dan harus dirawat intensif di RS Puri Indah. Gadis 18 tahun itu juga harus menjalani 2 operasi besar karena beberapa tusukan cukup parah.Namun kini, kondisi Listia terus membaik. Listia sudah mulai dapat dimintai keterangan oleh polisi.
Maisy Jalani Tes Kejiwaan di Polda Metro Jaya

Dikatakan dia, hasil tes kejiwaan akan dijadikan acuan apakah benar MN menderita gangguan kejiwaan seperti yang disampaikan oleh dokter dari pihak keluarga MN.Orang tua Maisy membawa surat keterangan sakit dari RSJ Darma Sakti, Petojo, dari dr Mikail Baria yang menyatakan, Maisy mengalami gangguan di syaraf motorik. Maisy memerlukan perawatan selama 2 minggu.