Showing posts with label Bayi Ajaib. Show all posts
Showing posts with label Bayi Ajaib. Show all posts

Bayi Lahir Tanpa Bola Mata (anophthalmia)

Bayi Lahir Tanpa Bola Mata (anophthalmia), Normalnya seorang bayi lahir ke dunia ini dengan dua bola mata. Tapi seorang bayi di Florida lahir dengan kondisi yang jarang terjadi yaitu tanpa memiliki mata. Bayi malang ini korban kesekian dari anophthalmia.

Brielle Garrison didiagnosis mengalami anophthalmia, yaitu gangguan yang mengakibatkan tidak adanya jaringan okular. Jaringan ini seharusnya sudah mulai berkembang sejak masa kehamilan.

Bayi ini punya sokete (tempat untuk amta) akan tetapi tidak ada mata didalam soket tersebut. Bayi ini dilahirkan oleh Taylor Garrison, 15, dengan nama Brielle. Pada waktu di dalam kandungan, dokter melakukan USG akan tetapi hasil USG menggambarkan bahwa anak tersebut normal. Hal in
i dikarenakan bayi ini memang mempunyai soket mata cuma soketnya kosong, tidak ada mata didalamnya. Soket yang mempunyai mata ketika di USG akan kelihatan hitam dan demikian juga hal nya dengan soket yang tidak ada matanya. Oleh sebab itu dari hasil USG tidak ketahuan kalau bayi ini tidak mempunyai mata.

Anak ini menderita Anophthalmia yang terjadi 1 diantara 100rb kelahiran. Tidak seperti kecacatan yang lain yang bisa terdeteksi dengan USG, Anaophthalmia ini tidak akan ketahuan sampai bayi tersebut dilahirkan. Hal ini dikarenakan mata terdier cari cairan sehingga akan kelihatan hitam saat di USG.

"Beberapa bayi memang ada yang terlahir dengan kelainan okular ini. Gangguan ini biasanya dapat didiagnosis dengan USG saat usia kehamilan sekitar 18 minggu," ujar Dr Manny Alvarez, ketua departemen Obstetri, Ginekologi dan Reproduksi di Hackensack University Medical Center, New Jersey, seperti dikutip dari Foxnews, Kamis (28/1/2010).

Dijelaskan Dr Alvarez kondisi ini biasanya dihubungkan dengan adanya cacat lahir lain yang muncul termasuk perkembangan otak yang tidak normal. Penyebab dari anophthalmia ini kemungkinan akibat mutasi genetik dan ketidaknormalan kromosom. Selain itu para peneliti juga percaya bahwa faktor lingkungan seperti paparan sinar X, bahan kimia, obat-obatan atau virus dapat meningkatkan risiko yang ada.

"Hal ini sangat mengejutkan bagi keluarga kami. Brielle masih memiliki jalan yang panjang ke depan dan kini dia harus menjalani beberapa operasi agar wajahnya tidak menjadi cacat," ujar sang nenek Lori Garrison. Ibunya Taylor Garrison menuturkan diriya masih sulit untuk menerima kondisi bayinya ini, selama satu minggu dirinya selalu memiliki janji dengan dokter yang berbeda-beda setiap harinya.

Sampai saat ini tidak ada pengobatan untuk anak yang mengalami anophthalmia parah. Tetapi anak bisa dioperasi untuk memasangkan mata buatan dengan tujuan kosmetika (penampilan). Dalam sebuah penelitian terbaru di Inggris, diketahui satu dari 10.000 bayi lahir dengan anophthalmia.

Seperti dikutip dari Anophthalmia.org, perkembangan mata selama hamil adalah proses yang sangat kompleks. Banyak gen yang terlibat untuk memastikan urutan perkembangan tersebut sesuai dengan yang semestinya. Mata sepenuhnya dikembangkan pada trimester pertama kehamilan.

Anophthalmia bisa terjadi hanya pada satu mata saja sementara yang satu lagi normal, atau mempengaruhi keduanya yang dapat menyebabkan kebutaan. Penyakit ini bisa muncul saat bayi baru lahir atau dikemudian hari bersamaan dengan cacat lahir lainnya.

Dibutuhkan beberapa operasi agar bentuk wajah penderita anophthalmia tidak menjadi cacat. Karena jika tidak memiliki mata, maka tulang-tulang di sekitar mata kemungkinan tidak tumbuh dengan baik.

Dibutuhkan bantuan operasi untuk mendukung pertumbuhan dari rongga mata dan tulang di wajah. Ketika anak mulai tumbuh dan usianya sudah siap untuk menerima mata buatan, maka operasi mata prostetik bisa dilakukan.

Bayi Berumur 6 Bulan Hobi Acrobat

Bayi Berumur 6 Bulan Hobi Acrobat , Bayi berumur enam bulan umumnya hanya bisa berbaring dan berguling-guling. Namun bayi bernama Melinda ini bisa melakukan gerakan yang tidak biasa.

Bayi berusia enam bulan ini seperti juga bayi-bayi normal lainnya, tubuhnya terlihat sehat. Tapi si bayi Melinda punya kebiasaan mengangkat badan dan hanya bertumpu kaki dan kepala. Inilah yang membuat Melinda menjadi bahan tontonan warga.

Bahkan bayi tersohor hingga kampung lain dengan sebutan bayi ajaib yang pintar akrobat. Jadilah rumah Melinda di Desa Sigiring-Giring, Tapanuli Tengah, Sumatera Utara, jadi pusat tontonan dan hiburan warga. Aksi Melinda bahkan asyik jadi bahan tertawaan.

Tapi kebiasaan bayi Rastauli Panggabean mengangkat badan seperti ini bukan keunikan, bukan kelebihan, tapi justru mengkhawatirkan.

Menurut Rastauli Melinda sudah melakukan kebiasaan tersebut sejak sudah dua bulan. Meski Melinda tidak terlihat kesakitan dan menangis, kebiasaan bertumpu pada kepala dan kaki seperti ini tentu membahayakan bayi enam bulan ini. Sepertinya Dinas Kesehatan atau dokter setempat harus mengatasi hal ini.

Bayi Berumur 6 Bulan Bisa berjalan Tanpa Bantuan

Bayi Berumur 6 Bulan Bisa berjalan Tanpa Bantuan, seorang bayi berusia enam bulan, bisa dibilang bayi ajaib. Bayi yang berbobot mencapai 4.1 kilogram pada saat lahir itu mengejutkan orangtua dan dokter. Ketika itu, sang orok didapati berjalan tanpa bantuan.

Seperti diwartakan Telegraph, belum lama ini, Mary King (30) dan suaminya, David (27), mengakui bahwa anak mereka yang lahir pada Juli tahun silam adalah seorang yang cepat belajar. Hal itu terlihat dari perkembangan motoriknya yang sudah mulai duduk sendiri pada usia tiga bulan.

Mary mengatakan: "Perkembangan Xavier lebih cepat ketimbang kebanyakan bayi seusianya. Sangat menakjubkan ketika ia bangun dan mulai menempatkan satu kaki di depan kaki yang satunya. Satu-satunya masalah sekarang adalah saya tidak bisa meninggalkan dia sendirian ketika berada di toko, karena ia bisa menghancurkan barang-barang."

Ahli perkembangan anak mengatakan, kejadian ini sangat langka untuk bayi yang sudah mulai bisa berjalan pada usia yang masih muda. Dr. Martin Ward Platt, konsultan pediatri di Royal Victoria Infirmary, Newcastle, mengatakan, bayi yang menjadi dewasa sebelum waktunya sangat jarang ditemukan. Dengan tersebarnya 700 ribu bayi di Inggris, hal itu bisa saja terjadi dari waktu ke waktu. Adapun bagi orangtuanya, perhatian ekstra sangat dibutuhkan guna mengawasi kegiatan sang bayi." (poto ilustrasi)

Bayi Ajaib Baru Lahir Langsung Bisa Duduk

Bayi Ajaib Baru Lahir Langsung Bisa Duduk, Informasi terbaru dan mengejutkan muncul dari ibu Arjuna Trisakti (9 bulan), bayi malang asal Simalungun yang lahir dengan kelainan wajah. Rohani Manullang (21), ibu bayi itu, mengatakan bahwa Arjuna langsung bisa duduk ketika lahir. Dia mengaku tak habis pikir mengapa anaknya itu memiliki kelainan wajah.

Rohani menceritakan, peristiwa itu terjadi ketika bidan hendak memakaikan popok si bayi.“Saat itu bayi kami dibaringkan di tempat tidur. Waktu bidan mau memakaikan popok, tiba-tiba anak saya duduk sendiri,” katanya.

Melihat kejadian aneh itu, kata Rohani, bidan sangat terkejut dan langsung menyerahkan bayi itu kepadanya. Setelah kejadian pertama itu, paling tidak ada tiga kali dia bisa duduk sendiri. Kemudian tidak ada lagi keanehan.

“Saya bahagia bercampur sedih karena hal itu. Saya tidak mengerti mengapa wajahnya bisa cacat. Padahal selama hamil, istri saya tidak pernah makan obat sembarangan. Bahkan tidak ada masalah dengan kehamilannya,” ujar Andi, suami Rohani.

Arjuna Trisakti kini dirawat seadanya di rumah kediamannya di Kelurahan Serbelawan, Kecamatan Dolok Batunanggar, Simalungun. Sampai saat ini kedua orangtuanya sangat membutuhkan bantuan dari para dermawan untuk biaya operasi cacat lahirnya.

Arjuna Trisakti, lahir 14 Juni 2009 di Desa Huta II Mariah Hombang, Kecamatan Huta Bayu Raja, Simalungun dengan wajah tak beraturan. Mata dan hidung saling tindih satu sama lain. Setelah menjalani perawatan sejak 12 januari hingga 10 Februari, kondusi Arjuna tak banyak berubah.

Arjuna “dipulangkan” dari RS Pirngadi Medan Selasa (2/3) lalu. Karena fasilitas kurang memadai untuk pengobatan Arjuna, pihak RS Pringadi Medan menganjurkan agar Arjuna dibawa ke Bagian Craniofascial RSCM Jakarta. Rencananya, Mei mendatang Arjuna akan dibawa ke RSCM.

Andi Manurung, ayah bayi, mengatakan, pihaknya hanya pasrah dan berharap pemerintah dapat membiayai pengobatan putra pertamanya itu.

Dia menceritakan, selama dirawat di RSU Pringadi Medan, dr Frank Bietra Buchari SpBP yang menanganinya tak yakin Arjuna sembuh seratus persen. Meski begitu, pihak keluarga akan mengusahakan yang terbaik buat Arjuna.

Menurut Andi, sesuai pernyataan dokter, kondisi Arjuna tidak akan sembuh seratus persen.

Kondisi Arjuna memiliki tingkat kesulitan tinggi. Sebab wajah, hidung, mata dan kepala tidak sempurna. Sebenarnya, katanya, tenaga medis RSU Pringadi Medan siap melakukan perawatan, tapi terkendala ketersediaan alat. Oleh karena itulah Arjuna dianjurkan KRSCM Jakarta, namun tetap dianjurkan berobat setiap bulan ke RS Pirngadi.

Kepada wartawan, Ketua Tim Medis dr Frank Buchari Sp BP beberapa waktu lalu menjelaskan, bayi itu masih tetap dalam pemeriksaan lanjut guna menunggu dirujuk ke RSCM Jakarta.

Kepala Dinas Kesehatan Sumut melalui staf Ayu SKM dan Sugianto SKM MKes menjelaskan, pembiayaan operasi bayi itu berasal dari dana pemerintah dan menjadi tanggung jawab Dinas Kesehatan Sumut dan Komisi E DPRD Sumut yang akan melakukan lobi penggalangan dana ke Depkes RI nantiny

Bayi Ajaib

Seorang bayi laki-laki lahir dengan bobot 9 Kg di Sumatera Utara. Dokter setempat mengklaim, kelahiran ini menjadi rekor baru di Indonesia.Sebelumnya, berdasarkan data MURI, rekor bayi terberat di Indonesia adalah 6,9 Kg yang terlahir pada tahun 2007
Hingga kini, bayi tersebut belum diberi nama. Saat dilahirkan, panjangnya mencapai 62 Cm. Proses kelahiran dilakukan dengan operasi cesar.

"Bayi yang berat ini membuat proses operasi berlangsung sangat berat, apalag saat berusaha mengeluarkannya. Kakinya sangat besar," kata dr Binsar Sitanggang, salah seorang dokter yang menanganinya, seperti dikutip AFP Rabu (23/9/2009).

Bayi laki-laki tersebut dalam kini dalam kondisi sehat dan terus diberikan oksigen untuk mengantisipasi munculnya masalah pernafasan.

"Anak itu memiliki nafsu makan yang besar, hampir setiap menit ingin makan. Tangisnya juga sangat kencang, tidak seperti bayi biasanya," tambahnya.

Sumber