Showing posts with label kopi. Show all posts
Showing posts with label kopi. Show all posts

Manfaat Minum Kopi menurunkan Risiko Diabetes tipe 2

Manfaat Minum Kopi menurunkan Risiko Diabetes tipe 2 : Jangan remehkan secangkir kopi. Menurut sebuah penelitian yang dihajat American Journal of Clinical Nutrition, kopi dapat menurunkan risiko diabetes tipe 2. Kandungan zat dalam kopi, menurut mereka, dapat membantu mengatur kadar glukosa dalam darah, dan karenanya, diabetes pun enyah.

Studi yang mereka lakukan melibatkan ratusan pasien baik yang memiliki riwayat diabetes dalam keluarganya maupun tidak. Peserta studi yang minum lima cangkir kopi sehari memiliki peradangan internal yang lebih sedikit - faktor risiko untuk diabetes tipe 2 - daripada mereka yang tidak minum kopi.

Menurut laporan dalam jurnal itu, kopi dapat meningkatkan konsentrasi adiponektin, protein dalam tubuh yang membantu mengatur glukosa. Para peneliti berspekulasi bahwa minum kurang dari lima cangkir sehari mungkin juga bermanfaat, walaupun diperlukan lebih banyak studi lain untuk mendukung temuan ini. "Setidaknya, ini adalah temuan awal yang membawa petunjuk tentang manfaat kopi bagi pencegahan diabetes," demikian penutup laporan itu.

Dua puluh studi sebelumnya yang dilakukan di seluruh dunia menunjukkan bahwa kopi mengurangi risiko diabetes tipe 2 hingga 50 persen. Para peneliti menduga penyebabnya adalah asam klorogenik di dalam kopi berperan memperlambat penyerapan gula dalam pencernaan. Asam klorogenik juga merangsang pembentukan GLP-1, zat kimia yang meningkatkan insulin (hormon yang mengatur penyerapan gula ke dalam sel-sel). Zat lain dalam kopi yaitu trigonelin (pro vitamin B3) juga diduga membantu memperlambat penyerapan glukosa.

Ini bukan penelitian pertama tentang manfaat kopi. Penelitian sebelumnya menunjukkan, kopi juga bermanfaat bagi pencegahan pembentukan batu ginjal, kanker usus besar, penyakit parkinson, kerusakan fungsi hati (sirosis), penyakit jantung, serta menghambat penurunan daya kognitif otak.

Riset secara konsisten juga menunjukkan bahwa kopi mengurangi risiko kanker hati dan kanker payudara. Kopi juga melindungi hati dari sirosis, terutama sirosis karena kecanduan alkohol.

Kopi juga ditengarai mengurangi risiko stoke. Sebuah studi atas lebih dari 83 ribu wanita berusia lebih dari 24 tahun menunjukkan mereka yang minum dua sampai tiga cangkir kopi sehari memiliki risiko terkena stroke 19 persen lebih rendah dibandingkan mereka yang tidak minum kopi. Studi terhadap sejumlah pria di Finlandia menunjukkan hasil yang sama.

Studi atas 4.197 wanita dan 2.820 pria di Prancis menunjukkan bahwa meminum setidaknya tiga cangkir kopi sehari dapat menghambat penurunan fungsi kognitif otak akibat penuaan hingga 33 persen pada wanita. Namun, manfaat yang sama tidak ditemukan pada pria. Hal ini mungkin karena wanita lebih peka terhadap kafein

Waktu Yang Tepat Menikmati Kopi

Waktu Yang Tepat Menikmati Kopi ; Aroma dan rasa kopi favorit memang bisa menenangkan pikiran. Saat pekerjaan sedang menumpuk, kopi bisa mengembalikan semangat. Lalu, kapan saat yang tepat untuk minum kopi ?

- Pukul 07.00
Anda bisa minum kopi pada pagi hari. Kandungan kafein dalam kopi bisa meningkatkan proses metabolime dan bisa membakar 15 hingga 25 kalori. Untuk mendapatkan efek maksimal lebih baik pilih kopi hitam dengan sedikit gula.

- Pukul 09.00
Sebelum rapat dengan atasan atau presentasi di depan klien, Anda bisa minum kopi terlebih dahulu. Menurut laporan dalam European Journal of Social Psychology, konsumsi kafein dalam jumlah yang tidak berlebihan bisa membuat orang lebih terbuka dan persuasif.

- Tengah hari
Jika Anda berencana untuk olahraga sepulang kantor, minumlah kopi saat tengah hari. Hal itu karena kafein bisa memblokir sinyal kelelahan otot, sehingga latihan terasa lebih mudah.

- Pukul 15.00
Saat Anda mulai jenuh dengan pekerjaan di sore hari, minumlah kopi. "Istirahat minum kopi bisa membuat Anda lebih bahagia dan lebih ramah," kata Laura Juliano, Ph.D., seorang peneliti kafein di American University, seperti dikutip dari laman Self.

Tetapi ingatlah jangan terlalu banyak minum kopi. Batasi hanya dua cangkir kopi per hari untuk menghindari kecanduan.

cara minum kopi yang baik dan benar

cara minum kopi yang baik dan benar Pada dasarnya, cara yang benar untuk menikmati kopi adalah jika Anda tahu bagaimana kopi tersebut bermanfaat bagi tubuh Anda. Cara yang salah adalah jika kopi justru membuat Anda sakit. Contohnya jika Anda harus menyelesaikan pekerjaan semalaman, lalu minum banyak kopi untuk membuat Anda terus terjaga. Perlu Anda ingat bahwa kopi mengandung racun yang bernama kafein. Seperti obat, kafein bisa menyehatkan sekaligus melukai kita. Terlalu banyak kafein bisa menimbulkan gangguan kesehatan, seperti tekanan darah tinggi, mudah marah, dan gangguan tidur.

Kesalahan lainnya adalah membiarkan anak Anda minum kopi sebagai ganti minuman bergizi lain yang dibutuhkan anak. Kafein dalam kopi bisa berbahaya bagi anak-anak yang masih dalam masa pertumbuhan. Kafein dapat mencuri kalsium dari tulang, dan bisa membuat tulang anak menjadi rapuh. Inilah cara minum kopi yang disarankan

Minum lebih sering dalam dosis kecil.
Cukup minum seperempat cangkir kopi setiap jam. Jika Anda meminumnya untuk mencegah kantuk, cara ini lebih efektif daripada jika Anda menenggak satu mug besar.

Singkirkan rokok Anda.
Minum kopi sambil merokok justru mengurangi daya tahan kafein.

Sesap kopi Anda, lalu tidurlah.
Inilah cara terbaik untuk memulihkan energi. Minumlah kopi, lalu tiduran 10 hingga 20 menit. Selama itulah kopi juga membutuhkan waktu untuk menampakkan khasiatnya. Lagi pula, tidur memang satu-satunya cara untuk menjadi bugar. Dengan demikian, Anda akan terbangun dalam keadaan betul-betul segar.

Isi dulu perut Anda. Bohong bila ada yang mengatakan bahwa minum kopi bisa menyingkirkan rasa lapar. Hal itu hanya membuat perut Anda kembung. Justru Anda harus makan sebelum minum kopi.

Anda tidak perlu minum kopi bila:

1. Anda merasa gelisah setelah meminum kopi.
2. Anda mengalami kesulitan tidur (insomnia).
3. Anda punya masalah dengan perut, atau gangguan dalam pencernaan.
4. Anda ingin buru-buru merokok setelah minum kopi.
5. Anda sedang mengonsumsi obat flu atau sakit kepala yang juga mengadung kafein. Hal ini akan melebihi kuota kafein yang aman.