Beberapa peneliti telah menemukan bahwa terdapat listrik yang cukup di dalam pohon untuk memasok daya bagi sirkuit elektronik. Penemuan ini bisa menjadi jalan agar komputer di rumah bisa dipasok energinya dari pohon yang ditanam di kebun belakang rumah.
"Sejauh pengetahuan kami, ini merupakan pertamakalinya peneliti menemukan bahwa seseorang bisa mengaktifkan sesuatu dengan memasang elektroda ke sebuah pohon," kata Babak Parviz, peneliti dari University of Washington, kutip dari Mother Nature Network, 14 September 2009.
Parviz, dan rekannya Brian Otiz telah mengembangkan alat yang akan memungkinkan sebuah sirkuit dicolokkan ke pohon. "Pengembangan ini nantinya bisa mengatasi masalah bagaimana melakukan charging terhadap gadget portabel seperti iPod dan ponsel," kata Parviz.
Penelitian ini didasari oleh temuan sebelumnya, ketika tahun lalu sejumlah peneliti mendapati bahwa pohon bisa menghasilkan voltase hingga 200 milivolt ketika sebuah elektroda dipasang di pohon dan elektroda lainnya ditanam di tanah. Teknologi tersebut didesain untuk berfungsi sebagai sensor hutan yang dayanya dipasok dengan cara tersebut. Tetapi sampai saat ini belum ada yang mencoba mengaplikasikan temuan ini untuk mengembangkan pembangkit listrik tenaga pohon.
Tahun lalu, Carlton Himes, Mahasiswa University of Washington menghabiskan musim panasnya berkeliling di hutan sekitar kampus dan menancapkan paku di pohon maple lalu menghubungkannya pada voltmeter. Ia mendapati bahwa pohon-pohon tersebut memiliki voltase yang stabil sampai beberapa ratus milivolt.
Berhubung voltase pohon sangat rendah, ia kemudian membuat konverter khusus untuk mengambil voltase input sampai berukuran minimal 20 milivolt agar bisa disimapan untuk menghasilkan output yang lebih besar. Perangkat itu kemudian menghasilkan voltase output sampai 1,1 volt, yang cukup untuk menjalankan sensor berdaya rendah.
Meski begitu, teknologi untuk memanfaatkan pohon pinus sebagai pemasok daya untuk PC masih jauh. Dan sebagai informasi saja, tubuh manusia memiliki daya yang cukup besar untuk menyalakan komputer. Sayangnya belum ditemukan cara untuk menyambungkan manusia dengan PC lewat kabel tanpa menyakiti manusia tersebut.