Tips Investasi Bisnis Ruko

Seiring dengan perkembangan pusat –pusat bisnis di berbagai daerah proyek-proyek rumah took bak cendawan di musim hujan tumbuh subur di berbagai pelosok tanah air, contoh kecil perjalan pulang sepanjang jalan imam bonjol ,jalan antasari Bandar lampung banyak bangunan – bangunan ruko yang tahun kemaren belum ada, yang dulunya dari lahan kosong atau daerah pesawahan kini sudah menjelma menjadi suatu deretan ruko seperti kereta api yang ramai sebagai pusat bisnis, pembangunan ruko ini tidak terlepas dari pertimabangan kebutuhan sebuah ruko untuk masa depan,
yang menjadi pemikiran kita semua mengapa begitu maraknya pembangunan ruko seperti saat artikel ini saya tulis di Bandar lampung sedang di bangun bangunan ruko bangbu kuning square dan kemiling sqauare menurut informasi yang saya peroleh pembangunan ruko-ruko ini di harapkan bisa membuka pusat bisnis baru dan bisa menampung pedagang kaki lima yang ada di pusat perbelanjaan bamboo kuning plaza, tapi menurut analisa saya para pengembang ruko ini hanya bisa bermimpi kenapa saya katakana demikian karena sebelumnya sudah di bangun komplek pertokoan Pasar induk tamin ternyata dalam perkembangannya ruko ini lapuk di makan usia tanpa penghuni alias tidak ada yang menempati ini merupakan suatu persoalan.

Bagi masyarakat yang ingin berinvestasi ruko ada baiknya memahami 4 tips melakukan investasi di ruko, menurut saya tips aman untuk yang memiliki capital lebih adalah :
1. Pilihlah ruko dari pengembang yang sudah memiliki reputasi untuk memastikan bahwa kualitas bangunan rukonya sudah terjamin.
2. investasi di ruko ini bersifat jangka panjang sehingga pertimbangan memilih bangunan adalah tingkat reliabilitas yang tetap terjaga untuk jangka panjang.
3. untuk memilih lokasi, tidak harus membeli ruko yang sudah berada di pusat bisnis karena harganya tentu mahal, pilihlah ruko di daerah pinggiran atau luar kota yang memiliki potensi pengembangan daerah dengan indikasi pembangunan jalan tol, dilewati kendaraan umum atau pasilitas akses lain.
4. lebih disarankan menggunkan modal sendiri, bila menggunakan pembiayaan KPR , perhitungkan potensi kenaikan harga ruko di tambah dengan keuntungan usaha bila di pakai untuk membuka usaha lain, atau biaya sewa bila disewakan masih lebih tinggi dari biaya dan bunga KPR, karena pembeli yang menggunakan KPR akan di bebani persyaratan terntu.

Sedikit tips tesebut mudah-mudahan menjadi pertimbangan bagi investor yang ingin melakukan investasi di bidang Properti Ruko.