Keuntungan Bisnis Reksadana Online, Reksadana merupakan suatu jenis investasi yang sedang booming saat ini. Apalagi dengan berlalunya krisis dan melonjaknya harga-harga saham, banyak orang yang duitnya melimpah secara mendadak karena reksadana terutama reksadana saham.
Reksadana sendiri ada banyak macamnya, seperti reksadana saham, reksadana campuran dan lain-lain. Namun yang hendak dipaparkan disini bukan mengenai jenis-jenis reksadana tersebut secara detail melainkan mengenai investasi reksadana secara online. Kita tahu bahwa sekarang banyak aktivitas bisnis dapat dilakukan secara online, seperti aktivitas perbankan, perdagangan valas/forex, perdagangan komoditas, sampai jual baju, buku dan makanan
Reksadana sebagai investasi jangka panjang umumnya tidak membutuhkan aktivitas jual dan beli yang terlalu sering seperti perdagangan saham atau valuta asing, namun berdasarkan pengalaman, terdapat beberapa keuntungan dari investasi reksadana secara online yang layak untuk dipertimbangkan.
Keuntungan reksadana online adalah sebagai berikut:
1. Tidak perlu menghabiskan waktu dan biaya untuk pergi ke Bank dan mengantri untuk bertemu dengan Customer Service. Umumnya produk reksadana dijual di Bank sebagai agen penjual. Apabila kita sudah melihat pergerakan harga NAV reksadana dan berkeinginan untuk membeli, kita dapat melakukannya dengan segera sehingga nilai yang diperoleh tidak jauh berbeda dari nilai yang kita perkirakan.
2. Menghindari Customer Service yang kurang profesional. Ada kalanya, karena reksadana bukan produk dari Bank itu sendiri,Customer Service sendiri tidak begitu tahu mengenai reksadana dan transaksinya. Penulis pernah membeli reksadana di Bank tertentu, dan diberi semacam kertas print sebagai bukti transaksi. Katanya itulah dokumen reksadana yang dibeli. Setahun kemudian, di cabang Bank yang lain, CSnya mengatakan bahwa kertas print itu bukan dokumen pembelian reksadana, melainkan hanya tanda bukti sementara saja. Dengan demikian dokumen pembelian reksadana yagn berhak saya dapatkan, tersimpan selama setahun tanpa saya diberi tahu.
3. Mengurangi biaya meterai. Ketika saya membeli unit pertama kali di Bank, saya diharuskan mengisi formulir dan kemudian membeli meterai. Kalau kita membeli secara online, tidak dibutuhkan meterai. Kita bertransaksi secara online, dan dokumen pembelian dikirimkan langsung ke rumah kita. Harga meterai memang murah tapi kalau kita sering membeli reksadana dalam jumlah kecil, nilainya akan terasa.
Adapun agen penjual reksadana secara online yang diketahui penulis adalah sebagai berikut:
1. Bank Commonwealth.
Dengan produknya CommInvest/Supermarket reksadana, kita dapat memilih satu atau beberapa dari sekian banyak produk reksadana yang ditawarkan dari berbagai perusahaan sekuritas dengan keunggulan dan kekurangannya. Namun transaksi online yang dapat dilakukan hanya untuk pembelian, untuk penjualan atau redeem tetap harus pergi ke Banknya.
2. Sinar Mas Sekuritas.
Pada perusahaa ini ada banyak produk reksadana yang ditawarkan, namun semuanya berasal dari sinar mas sekuritas. Namun tidak ada reksadana saham. Proses pembelian bisa dilakukan secara online, karena dilakukan melalui transfer bank. jadi kita harus mengaktifkan internet banking pada Bank kita dahulu, baru bisa membeli secara online. Penjualan/redeem, menurut informasi yang penulis peroleh juga dapat dilakukan secara online, namun penulis belum tahu mekanismenya.
3. Bank BCA
Reksadana yang ditawarkan pada Bank BCA terdiri atas Reksadana Gebyar Indonesia, Reksadana Gebyar likuid dan Reksadana Gebyar Terproteksi.
Demikian ulasan mengenai reksadana online. Apabila pembaca adalah investor kecil yang berniat membeli unit reksadana secara sedikit-sedikit, atau ingin mengambil keuntungan dari turun naiknya trend reksadana saham, maka reksadana online cocok untuk Anda.