
Selama ini, kata Jasa, jumlah pengguna internet hanya dalam bentuk perkiraan, namun dengan SP2010 akan dapat diketahui apakah teknologi informasi (IT) sudah demikian lekat dengan masyarakat atau belum. "Demikian juga daerah mana saja yang masih kurang akses internet dengan sendirinya tergambar pada data hasil SP2010," kata Jasa.
Jasa mengatakan, perkembangan teknologi informasi sudah sedemikian pesat, dan masyarakat Indonesia termasuk Sulut, mau tidak mau harus menyesuaikan dengan perkembangan jaman tersebut. "Tidak mengikuti perkembangan jaman, maka bangsa akan ketinggalan, untuk itu dengan diketahuinya jumlah pengguna internet maka menjadi pedoman pemerintah menentukan program selanjutnya terkait teknologi informasi ini," kata Jasa.
Selain akses internet, kepemilikan telepon merupakan salah satu yang dapat diketahui dengan SP2010. "Pengguna selular dan telepon rumah akan didata, melalui pertanyaan menyangkut kepemilikan telepon dalam kuisioner saat pencacahan," kata Jasa
SP2010 di Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) direncanakan digelar pada bulan April 2010, atau lebih cepat dari rencana secara nasional 1-31 Mei 2010, menyesuaikan agenda politik pemilihan gubernur dan enam bupati/walikota (Pilkada) di provinsi pada bulan tersebut. Jumlah desa yang menjadi sasaran Sulut SP2010 meliputi 1.494 desa pada sekitar 150 kecamatan, dengan jumlah penduduk 2,2 juta jiwa. Sebanyak sekitar 6000 petugas pencacah akan dikerahkan mengumpulkan data masyarakat Sulut