Tarif Baru PLN untuk Rumah Mewah di Berlakukan

Tarif Baru PLN untuk Rumah Mewah di Berlakukan, Pelanggan listrik berdaya di atas 6.600 voltampere (VA) atau aktegori rumah mewah, harus siap-siap menangung beban pembayaran rekening lebih tinggi pada tagihan untuk bulan Februari. Hal itu sebagai dampak kebijakan PLN yang memberlakukan perhitungan tarif baru sejak Januari lalu.

Tarif baru ini, kata Juru Bicara PLN Distribusi Jatim, Agus Widayanto, memang mulai diberlakukan sejak Januari. Dengan tarif baru ini batas hemat rata-rata konsumsi energi di Indonesia untuk pelanggan berdaya di atas 6.600 VA mulai dikurangi.

Sebelumnya, batas hemat (tarif yang disubsidi) untuk pelanggan 6.600 VA sebesar 80 persen dari rata-rata konsumsi, tapi sejak Januari untuk dikurangi menjadi hanya 50 persen. "Jadi, pelanggan yang pemakaian listriknya antara 0-batas hematnya dikenakan tarif sesuai dengan dayanya," ujar Agus, kemarin.

Perhitungan itu, kata dia, juga berbeda-beda karena masing-masing pelanggan memiliki kategori sendiri-sendiri. Meski sama-sama 6.600 VA, tapi antara pelanggan rumah tangga dan bisnis perhitungan tarifnya berbeda. "Jika pemakaian listrik pelanggan tersebut sudah melebihi batas hemat-dalam hal ini 50 persen maka dikenakan tarif Rp 1.380 per kWH," paparnya.

Dia mencontohkan untuk pelanggan kategori R atau rumah tangga, secara nasional rata-rata konsumsinya 149 jam, maka batas hematnya 74,5 jam. Artinya, untuk pemakaian selama 74,5 jam pertama pelanggan dikenakan tarif subsidi dan untuk pemakaian selanjutnya dikenakan tarif Rp 1.380 per KWH tersebut.

Agus tidak bisa merinci tentang berapa prediksi peningkatan tagihan listrik yang akan dialami pelanggan nantinya. Sebab, menurut dia, hal itu tidak bisa dihitung secara mudah. Ini disebabkan karena banyaknya perhitungan tarif untuk masing-masing berdasarkan kategori dan daya yang digunakan.

Di Jatim sendiri, menurut Agus, jumlah pelanggan dengan daya di atas 6.600 KVA sangat sedikit. Jumlahnya tidak sampai 5 persen dari total pelanggan PLN Jatim sebesar 7,1 juta pelanggan."Jumlahnya memang tidak besar karena 6.600 VA ini termasuk daya yang besar," katanya