Investasi awal dan biaya berlangsung

Pakar Bisnis Online Investasi awal dan biaya berlangsung : Dalam sedikit hal menjadi seorang terwarala-ba/franchisee, mirip dengan seorang investor. Anda menanamkan uang untuk mendapatkan keuntungan. Namun, dalam jauh lebih banyak hal franchisee adalah pebisnis. Sayangnya franchisee sering kali terlalu optimistis, menganggap bahwa membeli waralaba itu artinya tinggal terima untung saja. Terlalu mengandalkan franchisor-nya atau berharap sistemnya bekerja dengan sendirinya.

Sebagai pebisnis franchisee selayaknya aktif memajukan gerainya, memastikan bahwa sistem sudah berjalan dengan baik. Jadi jangan mudah terpesona dengan perhitungan titik impas di atas kertas, yang sering kali terpampang dengan gagahnya di materi promosi franchisor. Itu hanya ilustrasi tak ubahnya seperti agen asuransi memberikan ilustrasi pertumbuhan unitlink. Kenyataan di lapangan bisa sangat berbeda. Titik impas ini baru titik impas penjualan saja, belum balik modal.

Makanya memperhitungkan kapan balik modal dan berapa tingkat keuntungan yang memadai dari usaha waralaba, Anda akan menentukan efektivitas dari perkembangan dana pada usaha waralaba. Untuk itu, paling tidak ada dua jenis biaya dari waralaba yang harus Anda siapkan, pertama, investasi awal dan kedua, biaya berlangsung, Investasi awal adalah modal awal yang yang harus kita tanamkan atau yang dibutuhkan untuk memulai usaha waralaba