
Kedua tim saling ngotot untuk bisa meraih kemenangan demi menjaga peluang menuju babak 16 besar, sejak menit-menit awal pertandingan. Denmark yang masih menggunakan formasi sama ketika dikalahkan Belanda dengan skema 4-1-4-1, berusaha mengatasi perlwanan Kamerun yang tampil mendominasi. Hasilnya, usaha Kamerun baru tercapai setelah sanggup memecahkan kebuntuan berkat gol Sammuel Eto’o di menit kesepuluh.
amun keunggulan Kamerun hanya bertahan selama 23 menit setelah Nicklas Bendtner mampu menciptakan gol balasan dengan tendangan kerasnya di menit ke-33. Selanjutnya tak ada gol tercipta setelah itu, lantaran buruknya penyelesaian akhir kedua tim, sehingga skor 1-1 menyudahi babak pertama. Namun pada menit 61 pada babak kedua, gawang Kamerun bergetar dijebol pemain Denmarks