Daun Aglonema bertuliskan kalimat Allah

Tanaman Aglonema milik Susilo Hadi warga Waru, Sidoarjo, Jawa Timur, menggegerkan warga kampungnya. Sebab, daun tanaman yang baru sepekan dibeli itu diketahui terdapat lafal Allah. Semnetara Sebuah telur ayam milik Hesti, warga Tanjungwangi, Tanah Merah, Penjaringan, Jakarta Utara, terdapat lafal Allah. Hesti tidak akan menjual telurnya itu.

Surabaya – Sejak ditemukannya lafal Allah di daun bunga aglonema, rumah pasangan suami istri Susilo Hadi (44) dan Supramesti Bibit Rahayu (40) di Jl Brigjen Katamso Gang I/122, Waru, Sidoarjo, Jawa Timur, kebanjiran penonton. Selain para tetangga, banyak juga siswa SD, SMP dan SMK di Sidoarjo banyak berdatangan karena penasaran setelah mendengar bunga ajaib tersebut.

Susilo mengaku sejak aglonema miliknya diberitakan media, rumahnya kebanjiran warga di sekitar Waru, Sidoarjo. Yang mengherankan, kok mereka tahu saja. Katanya saat jam istirahat, lihat internet di sekolah ternyata ada bunga aglonema yang memiliki lafal Allah,kata Susilo kepada detikcom, Kamis (10/5/2007).

Di antara pelajar yang penasaran berasal dari SDN Kepuh Kiriman II dan SDN Janti. Malah mereka tidak segan-segan membawa print hasil wawancara Susilo dengan detikcom.

“Mereka bilang, katanya merinding saat melihat bunga berlafal Allah di internet. Karena kurang puas, akhirnya mereka ingin melihat dari dekat,jelasnya.

Tidak hanya siswa SD atau SMP, Jupiter, seorang guru MAN Darul Ulum Waru juga diliputi rasa penasaran,Itu berarti Allah ada di mana-mana. Awalnya saya tak percaya setelah ada cerita dari guru-guru. Karena penasaran, akhirnya saya pun ikut berangkat melihat lafal itu, tambah dia.

Bahkan, lanjut Jupiter, ada orang-orang yang memiliki keimanan yang kuat, sehingga takut dan merinding setelah melihat keajaiban tersebut. (gik/asy/detik.com)

Aglonema Berlafal Allah Dilego Rp 10 Juta
Surabaya – Susilo Hadi (44), warga Waru, Sidoarjo, bersedia melepas bunga aglonema miliknya yang dua daunnya terdapat tulisan lafal Allah, dengan harga Rp 10 juta.

Sebenarnya sayang juga. Tapi ndak apa-apa jika ada yang berani Rp 10 juta. Tapi kalau pun tidak ada yang beli berarti memang bunga ini jodoh pada saya,kata Susilo kepada detikcom, Kamis (10/5/2007).Tampaknya Susilo menganggap bunga unik yang dibelinya dari sebuah pameran fauna di hypermarket Giant 8 hari lalu itu bisa saja menimpa siapa saja.

Fenomena seperti bunga saya ini bisa terjadi dengan apa saja, di mana saja. Ini wujud kebesaran Tuhan,tandas suami Supramesti Bibit Rahayu ini.Kenapa dijual mahal?Sebenarnya tidak. Tapi harga ini sengaja besar agar selektif. Tentunya bagi yang serius akan membelinya. Sebab kalau murah kan siapa saja bisa beli termasuk para makelar,katanya dengan tertawa.

Karena daun berlafal Allah, Susilo tak ingin nantinya ketika bunganya berpindah tangan tidak terawat atau mati.Karena harga mahal pasti akan dirawat serius, ya apa tidak, katanya.Hingga saat ini, bunga aglonema milik Susilo sudah banyak yang menawar. Namun belum ada kecocokan harga.